Minggu, 15 Juni 2008

kisah nenek moyang

sejuta indah di bentangan biru,
membuat takjub semua mata,,
lembut ramah-tamah di selenting nafas,
manjakan setiap lembar telinga yang terpajang di sana,,

sempalan surga bersarang di sini,
tandon-tandon buah berserakan di lantai tak beralas,,
permata segala mata tergerai indah pada etalase nusantara,,

sayang, tangan-tangan kasar berkreasi liar,
menguak semua hingga rusak,,
dan dongeng nenekku kini menjadi cerita fiktif yang adiktif.

Tidak ada komentar: