sejuta indah di bentangan biru,
membuat takjub semua mata,,
lembut ramah-tamah di selenting nafas,
manjakan setiap lembar telinga yang terpajang di sana,,
sempalan surga bersarang di sini,
tandon-tandon buah berserakan di lantai tak beralas,,
permata segala mata tergerai indah pada etalase nusantara,,
sayang, tangan-tangan kasar berkreasi liar,
menguak semua hingga rusak,,
dan dongeng nenekku kini menjadi cerita fiktif yang adiktif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar